Turki Akan Ajak 3 Negara Untuk Bahas Suriah

Jakarta News – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan akan mengundang para pemimpin Prancis, Jerman dan Inggris untuk membahas Suriah pada Februari 2019 mendatang. Dalam pembicaraan itu, dia akan mengundang para pemimpin Prancis, Jerman dan Inggris.

“Kami sepakat akan menggelar  KTT empat arah ini setidaknya setahun sekali. KTT kedua akan dilaksanakan di Istanbul pada Februari,” katanya dilansir dari kantor berita Anadolu, Kamis, 5 Desmber 2019.

Diketahui, pertemuan tingkat tinggi ini bagian dari tindak lanjutpembicaraan para pemimpin negara itu di sela-sela KTT NATO di London, Inggris. Pada forum tersebut, Erdogan dengan tegas mengkritik desakan para pemimpin ketiga negara itu kepada Turki agar segera meninggalkan utara Suriah. Pasalnya, Turki telah melakukan serangan terhadap kelompok Kurdi di Suriah sejak Oktober lalu.

“Kami berkata kepada mereka, ‘Apa urusanmu di sana? Apakah Anda punya perbatasan?’ Tidak. “Apakah Anda diganggu oleh api?” Tidak. ‘Apakah ada serangan?’ Tidak.” Ucap Erdogan.

Milisi Kurdi di Suriah bagian utara, bagi Ankara merupakan kelompok teroris yang akan mengganggu Turki karena berniat untuk membentuk negara sendiri di wilayah timur dan selatan dekat perbatasan Suriah dan Irak. Akibat serangan itu, membuat negara barat berang lantaran serangan tersebut dianggap dapat melemahkan perjuangan Kurdi untuk misi penghancuran ISIS.

Presiden Prancis Emmanuel Macron tersulut emosi atas ucapan Erdogan yang mengakibatkan adu mulut. Dikabarkan, Presiden Rusia Vladimir Putin berencana akan mengunjungi Istanbul pada 8 Januari. Dalam kunjungan itu, kedua negara akan berbicara soal Suriah dan isu energi. (int)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *