SIBOLGA NEWS JAM 12.00WIB
Perayaan Tahun Baru Imlek di Kota Sibolga berbeda jauh dengan tahun sebelumnya. Hal ini dikarenakan adanya pandemi Covid-19.
Sejumlah kelenteng dan vihara yang ada di Kota Sibolga terlihat sepi dari masyarakat yang hendak sembahyang Imlek.
Amatan wartawan di beberapa Vihara dan Klenteng yang ada di kota sibolga, salah satunya Vihara Sakyamuni Jalan Merpati Kelurahan Aek Manis, Kota Sibolga, Ummat Budha melaksanakan sembahyang secara silih berganti dan tetap mengedepankan protokol kesehatan.
Rei zhu (56) salah seorang Umat Budha yang ditemui di lokasi Vihara mengatakan datang hanya untuk melaksanakan ibadah sembahyang dan akan langsung pulang setelah selesai melaksanakan sembahyang.
“Kami datang hanya untuk sembahyang, siap sembahyang ya langsung pulang kerumah,” ucapnya
Selain itu, warga yang menjalankan ibadah di vihara juga diwajibkan mematuhi protokol kesehatan seperti mencuci tangan, menjaga jarak dan memakai masker.
Rei zhu mengatakan dalam perayaan Imlek kali ini, mereka memanjatkan doa untuk Indonesia agar tetap kuat dan segera terbebas dari pandemi Covid-19. Dengan begitu, warga dapat menjalankan aktivitas seperti biasa.
“Semoga semuanya sehat dan Covid-19 ini cepat berlalu sehingga semua aktivitas bisa normal kembali,” ujarnya.
Meskipun sederhana, proses sembahyang ibadah Imlek di Kota Sibolga dapat berjalan khidmat walau sederhana.
“Tetap wajib disyukuri walaupun perayaan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya,” pungkasnya. (fh)
