Punguan Pomparan Pengajian Raja Silahisabungan Rayakan Ulang Tahun Ke 4

TAPTENG NEWS – JAM 15.00 WIB

Punguan (perkumpulan) pengajian pomparan Raja Silahisabungan Borubere Ibebere Sibolga-Tapteng (PPSS-STT) merayakan ulang tahun ke 4, Minggu (21/3). Perayaan ulang tahun digelar di Gedung Putih, Kecamatan Tukka, Kabupaten Tapanuli Tengah.

Acara yang dibawakan oleh MC Yani Silalahi dan Purnama Tambunan, dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Quran oleh Idawarni Hutabarat, kemudian do’a dibawakan Sultoni Silalahi dan selanjutnya pemotongan tumpeng sekaligus kue ulang tahun Silahisabungan yang ke 4.

Ketua Pengajian Raja Silahisabungan, Sonang Silalahi, mengatakan, dalam acara yang bertema “Dengan ulang tahun pengajian pomparan silahisabungan yang ke 4, mari kita tingkatkan persatuan dan hubungan kekeluargaan diantara sesama kita” terlebih-lebih pomparan Raja Silahisabungan yang ada di Sibolga Tapteng.

“Nah, jadi yang selama ini kita agak pasif hubungan antara pomparan Raja Silahisabungan, maka mulai hari ini dan seterusnya, kita tingkatkan lagi hubungan silaturrahmi kita,” kata Sonang.

Ketua Umum Pomparan Raja Silahisabungan Borubere Sibolga-Tapteng, Minseiler Tambunan, mengucapkan terimakasih atas undangan untuk dirinya.

Selaku ketua umum punguan pomparan Raja Silahisabungan, bahwa dirinya berkewajiban untuk menghadiri acara tersebut.

Minseiler menyampaikan, kepada semua anggota perkumpulan pengajian, agar mari bersama mencari tahu siapa opung (nenek moyang) kita.

“Di perkumpulan ini, tidak salah sebenarnya kita belajar dan mencari tahu siapa nenek moyang kita dan marga kita berada di urutan ke berapa, tak salah kita bertanya,” terangnya.

Selain itu, Minseiler juga mengucapkan banyak terimakasih kepada pengurus pengajian, karena hanya pengajian pomparan Raja Silahisabungan yang pernah membuat perayaan ulang tahun.

“Mungkin kalau dibuat acara isra mi’raj atau maulid nabi, mungkin acara ini lebih ramai,” ujarnya.

Kemudian Minseiler menegaskan, misalnya ada pergantian kepengurusan, agar dirinya diundang kembali dan sebagai ketua umum, dirinya yang melantik kepengurusan baru.

“Biar lebih sanggam, dibuat pelantikan nya seperti yang kami laksanakan di Bona Lumban. Kalau boleh pelantikannya kita buat secara Formil,” jelasnya.

“Kalau hanya di pengajian itunya dipilih, rasanya kurang mantap,” sambungnya.

Minseiler berharap, marilah kita bersatu dan memperat persaudaraan, baik punguan pertangiangan dan punguan pengajian.

Penasehat Punguan PPSS-STT, Parlaungan Silalahi, dalam sambutannya mengatakan sungguh luar biasa bahwa punguan tersebut sudah ulang tahun yang ke 4.

Untuk kedepannya kata Laung, kalau bisa agar dibuat program per sektor untuk punguan pomparan Raja Silahisabungan di Sibolga-Tapteng.

“Kita mulai dari tahun ini, meskipun nantinya cuma 3 rumah tangga, tetapi marilah kita buat program, itu yang pertama,” tuturnya.

Kemudian yang kedua, kalau bisa nantinya di tahun yang akan datang agar perayaan dilakukan di Tugu Opung Silahisabungan.

“Ini sudah beberapa kali kita lakukan ulang tahun, dan ulang tahun yang ke 4 tetap di Kabupaten Tapanuli Tengah, tetapi saya berharap, kami selaku penasehat punguan PPSS-STT, kalau bisa nantinya di tahun yang akan datang agar perayaan dilakukan di Tugu Opung kita Silahisabungan,” harapnya.

Selanjutnya, untuk program yang ke tiga, agar punguan tersebut lebih maju daripada yang lain, di pengajian ini, kata Laung, marilah kita seragam kan (pakaian serupa) semua agar tidak ada lagi yang berbeda-beda.

Lebih jauh Parlaungan menyampaikan, sesuai yang disampaikan ketua umum, bahwa sudah ada 3 anggota DPRD di Kabupaten Tapanuli Tengah dari keturunan pomparan Raja Silahisabungan.

Akan tetapi, menurut Parlaungan, tidak ada artinya kalau tidak ada perhatian nya untuk punguan pengajian pomparan Raja Silahisabungan.

“Jangan ketika kita butuh dan perlu, maka kita datang ke punguan pomparan Raja Silahisabungan. Jangan ketika ada pemilihan baru datang ke punguan tersebut,” tegasnya.

“Kita bukan hanya untuk formalitas merayakan ulangtahun pengajian ini,” tambahnya.

Parlaungan menambahkan, selaku penasehat, secara bersama mereka akan memberikan yang terbaik untuk semua.

Dirinya kembali menegaskan, jangan ketika berhasil maka lupa kepada pengajian pomparan Silahisabungan.

“Kita bukan lah marga yang kecil, tapi kita adalah marga yang besar di seluruh dunia, bahwa kita adalah memiliki Tao Silalahi,” pungkasnya. (ful)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *