Preman ‘Pungli’ Diamankan Polres Sibolga

Daerah, Sibolga460 Dilihat

SIBOLGA NEWS – JAM 10.00 WIB

Kepolisian Resor (Polres) Sibolga, Sumatera Utara (Sumut), mengamankan empat orang laki-laki diduga sebagai pelaku Pungutan Liar (Pungli)/Premanisme di Kota Sibolga, Sumatera Utara (Sumut).

Keempatnya yakni SS (56) warga Pasar Belakang, dan ZE (51) warga Jalan Sisingamangaraja, DPP (24) warga Jalan Kesturi, Gang Nelayan, dan IOS, 28, warga Jalan MS Sianturi.

Mereka diamankan dari dua lokasi berbeda. SS dan ZE, diamankan dari Jalan Diponegoro, sedangkan DPP dan IOS dari Pasar Inpres Sibolga.

“Dari tangan SS dan ZE, polisi menyita uang sebanyak Rp10 ribu sebagai barang bukti (Barbut). Sedangkan dari tangan DPP dan IOS sebanyak Rp43 ribu,” kata Kasubbag Humas Polres Sibolga, Iptu R Sormin, dalam keterangannya atas nama Kapolres Sibolga, AKBP Triyadi, Minggu (13/6).

Sormin mengungkapkan, penangkapan ke empat laki-laki ini menindaklanjuti dan melaksanakan intruksi Kapolri, Jenderal Lystio Sigit Prabowo, melalui Asisten Operasi (Asop) Kapolri dalam rangka pemberantasan Pungli/Premanisme terhitung mulai Jumat (11/6).

Kapolres Sibolga AKBP Triyadi, langsung menindak lanjuti dan melaksanakannya di jajaran Polres Sibolga dengan memberikan perintah kepada jajaran Polsek agar tidak ada aksi Pungli/Premanisme di wilayahnya.

“Satuan Reserse dan Kriminal (Reskrim) dipimpin Perwira Pengendali (Padal), Ipda Pasma Pasaribu, lalu mengamankan dua orang terduga pelaku Pungli yang diduga meminta uang kepada pengemudi sepeda motor (septor) dengan modus mengatur arus lalu lintas di Jalan P Diponegoro, Sibolga. Keduanya, yakni SS dan ZE, 51,” ungkap Sormin.

Kemudian Polsek Sibolga Selatan dipimpin Kapolsek Sibolga Selatan, Iptu Bremer Hulu, sambung Sormin, mengamankan dua orang laki-laki lainnya dari Pasar Inpres Sibolga. Keduanya yakni DPP dan IOS yang diduga mengutip uang dari kenderaan yang parkir dan tidak memiliki kartu identitas sebagai petugas parkir.

“Ke empat terduga pelaku Pungli/Preman ini telah membuat pernyataan serta telah dikembalikan kepada keluarganya,” pungkas Sormin. (riz)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *