DAIRI NEWS – JAM 08.00 WIB
Robot Simanullang, Camat Sidikalang melakukan pemantauan simulasi di SMPN 2 Sidikalang, sebagai tindak lanjut dari SK Bupati tentang pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTM). Selasa (12/10/21)
Robot mengatakan bahwa sarana dan prasarana di SMPN 2 Sidikalang sudah sangat memadai untuk melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTM) ditambah lagi dengan adanya sosialisasi yang dilakukan pihak SMPN 2 Sidikalang kepada para siswa-siswi dan semua tenaga pendidik.
Walaupun begitu, masih ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh satgas seperti masih harus diberikannya pemahaman lagi kepada tenaga pendidik dan siswa karena masih adanya kelalaian seperti jaga jarak dan kebingungan dari antara siswa siswa untuk memasuki kelas.
Ia juga berharap nantinya Pembelajaran Tatap Muka Terbatas ini dapat dilaksanakan tanpa adanya kemunculan Cluster Baru. Menurutnya, ketika Sekolah menjadi Cluster Baru hal seperti ini akan sangat berbahaya.
“Kita dari Satgas akan terus memantau bahwa Protokol Kesehatan di semua pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka terbatas dilakukan dengan taat,” ucap Robot Simanullang selaku bagian dari Satgas Sekolah.
Camat Sidikalang didampingi dengan Kepala Sekolah SMPN 2 Sidikalang, Elisman Sitinjak memantau langsung PTM di ruangan kelas.
Kepala SMPN 2 Sidikalang, Elisman Sitinjak menambahkan bahwasanya SMPN 2 Sidikalang sudah mempersiapkan segala persiapan sesuai dengan SK Bupati tentang Pembelajaran Tatap Muka Terbatas.
“Kami Sudah mempersiapkan berbagai hal untuk menjalankan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas sesuai dengan SK Bupati tentang Pembelajaran Tatap Muka terbatas. Seperti Air bersih, Hand Sanitizer, Tempat Mencuci Tangan, Termogun dan yang lainnya. Serta Melakukan Pembelajaran Secara Bergelombang Untuk Mengurangi Kerumunan,” ujar Elisman
Elisman juga berharap bahwa nantinya, para siswa nantinya tidak ketinggalan untuk melaksanakan pembelajaran. Oleh karena itu, sekolah juga masih menerapkan pembelajaran secara daring kepada para siswa yang masih belum dapat melaksanakan pembelajaran tatap muka terbatas, siswa yang mencuci tangan terlebih dahulu sebelum memasuki ruangan kelas
Namun, SMPN 2 Sidikalang belum dapat melaksanakan PTM secara keseluruhan dan harus melakukan PTM terbatas secara bertahap dikarenakan masih adanya pembangunan/rehabilitasi di beberapa ruangan kelas di SMPN 2 Sidikalang. (Lipsum)