Pulang dari Rantau, 10 Orang Warga Sorkam Barat di Isolasi

TAPTENG NEWS – JAM 15.00 WIB

Sebanyak 10 orang warga Kecamatan Sorkam Barat, Tapteng di isolasi dikarenakan baru pulang dari rantau.

Hal itu guna mengantisipasi penyebaran virus corona (Covid-19) yang dilakukan oleh Pemerintah Desa (Pemdes) Pahieme I, II dan Desa Maduma serta Tim Kesehatan Puskesmas Sipea-pea, Kecamatan Sorkam Barat (Tapteng).

Adapun ke 10 warga tersebut antara lain, 6 orang warga Desa Pahieme I yang baru pulang dari Batam dan Jakarta, 1 orang warga Desa Maduma yang pulang dari Berastagi. Kemudian, 3 orang warga Desa Pahieme II dan Desa Sidikalang masing-masing baru pulang dari Medan.

Kepala Desa (Kades) Pahieme I, Batahiroha Simanungkalit didampingi Kades Pahieme II dan Kades Maduma serta Kepala Puskesmas (Kapus) Sipea-Pea, Dokter Julpan saat ditemui, Senin (27/04) membenarkan hal tersebut.

“Memang benar kita dari Pemerintah ketiga Desa beserta tim kesehatan telah melakukan isolasi terhadap 10 orang warga yang pulang dari Batam, Jakarta, Medan dan Berastagi. Untuk melakukan isolasi tersebut kita sudah persiapkan tempatnya dibeberapa titik gedung sekolah, dan tujuannya adalah untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona (Covid-19),” ucapnya dan diamini ke dua Kades lainnya beserta Kapus.

Kemudian kata Kades, dengan dilakukannya isolasi ini, bukan maksud dan tujuan untuk menduga warga yang pulang kampung itu kondisinya tidak sehat, hanya saja, sebagai Pemdes, pihaknya harus mengantisipasi kesehatan warganya tetap pulih.

“Makadari itu kita harus mengisolasi mereka selama 14 hari, dan setelah 10 warga yang diisolasi tersebut kesehatannya memungkinkan dan juga tidak ada terenfeksi virus, maka mereka sudah bisa kembali kepada keluarganya masing-masing,” ungkap Kades.

Di waktu yang bersamaan, Dokter Julpan juga mengatakan, dengan dilakukannya pengisolasian oleh pemerintah terhadap warga yang pulang dari rantau, bukan berarti warga itu tidak sehat.

“Contohnya, warga ketiga desa yang diisolasi saat ini, kita dari tim kesehatan sudah mencek kondisi kesehatan mereka, dan setelah kita cek kesehatannya, Alhamdulillah sepertinya tidak ada tanda-tanda terinfeksi terhadap mereka semua,” tutupnya. (zul)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *