Skybridge Di Pelabuhan Sibolga Terlalu Rendah

Sibolga709 Dilihat

SIBOLGA NEWS – JAM 13.00 WIB

Sekarang ini Pemerintah Kementrian Perhubungan sedang mengembangkan penataan pelabuhan Sibolga/Terminal untuk tempat para penumpang yang menyebrang ke Nias dan ke daerah lain.

“Jadi ada kejadian seperti ini, kalau saya lihat ini boleh dibilang pihak pelaksana atau pihak yang berwenang dalam membuat skybridge atau tempat jalannya penumpang menurut saya itu terlalu rendah. Kenapa dikatakan terlalu rendah, karena barang yang masuk dari kapal itu bisa saja ada yang tingginya sampai 5 meter bahkan 7 meter,” ucap Ketua Korwil Pantai Barat LPPAS-RI Ribu Simatupang, Senini (11/3)

Jadi seharusnya pelaksana perencanaan dari pada Pelabuhan Sibolga ini membuat rencana itu harus tinggi dilintasan jalan pelabuhan, yang dilintasi oleh mobil menuju kapal itu harus tinggi, minimal seperti jalan Tol demi kenyaman bersama

“Jadi selaku pemerhati pembangunan di kabupaten Tapanuli Tengah dan Sibolga ini, saya melihat ini kerugian besar bagi perusahaan mengadakan aktivitas di pelabuhan ini. Seperti Trans Continent ini, terganggu mereka. Aturan mereka bisa mengangkut perjamnya itu sekitar 20 Teus, 20 Kontainer akhirnya sekarang terkendala,” sebutnya seraya mengatakan itu lah salah satu kerugian yang dialami oleh pihak perusahaan yang bekerjasama di Pelabuhan Sibolga ini

Menurut saya itu sebuah kerugian bagi pengusaha – pengusaha, pertanyaan besar dimana pengawasan oleh pihak pengelola contohnya Pelindo atau pengelola pelabuhan ini tentang bangunan ini, Karena mereka salah satu PPK dan PPK nya adalah Pelindo. Dan pekerja itu PP seharusnya dia lihat itu gambar, apa ini kurang tinggi. Seolah – olah perusahaan itu melakukan pelanggaran membuat kerusakan akibat dari pada barangnya tidak bisa dilewati

“Jadi saya menekan selaku pemerhati, ini adalah kurangnya pengawasan dari instansi terkait. Bagaimana kalau menuntut pihak yang memakai jasa di pelabuhan ini, dia sudah membayar pajak, membayar aturan – aturan yang ada di pelabuhan. Sementara dia mengalami kerugian, jadi perlu di cam kan. Pengawasan perlu ditingkatkan, kalau memang mau maju pelabuhan sibolga, seperti pelabuhan lain – lainnya tingkatkan lah pengawasan, bekerja lah sesuai tupoksi masing – masing, itu saran saya sebagai pemerhati yang melihat kejadian tadi,” ucapnya

Padahal informasi yang kita dapat, Presiden RI Joko Widodo akan meresmikan Pelabuhan ini. Pasti beliau tertawa kalau melihat gambar itu kurang pas.

“Ini pelabuhan boleh dibilang dari Singapora juga sudah masuk kapal kesini, bukan dari pulau – pulau kecil lagi. Sudah dibilang tinggi barang mau sampai 5 dan 7 meter, jadi harus di antisipasi jauh – jauh hari, kalau perencanaan gagal apapun yang dikerjakan pasti gagal,” ungkapnya. (hs)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *