SIBOLGA NEWS – JAM 15.00 WIB
Sehubungan dengan kelancaran pengoprasian Terminal tipe C yang dikelola oleh Pemeritah Kota. Dinas Perhubungan Kota Sibolga akan segera mensterilkan (membersihkan) ruas jalan Patuan Anggi dari pedagang kaki lima (PKL).
“Kita sudah kembali mengoperasikan Terminal tipe C tempat Angkot (angkutan Kota) dan Mopen (Mobil penumpang), tentunya jalur yang mereka lalui harus steril,” ujar Kepala Dinas Perhubungan Sibolga, Marojahan, Sabtu (08/12).
Lanjutnya, keberadaan PKL di Patuan Anggi telah lama menjadi keluhan para pedagang yang menempati gedung pasar demi kelancaran pengoprasian Terminal tipe C yang dikelola oleh Pemeritah Kota.
“Sehingga, para pedagang merasa terbebani dengan terbitnya Peraturan Walikota (Perwal) NO 73 Tahun 2019, tentang kenaikan retribusi pasar. Kemudian menanggapi persoalan tersebut, Dinas Perhubungan telah melakukan pertemuan dengan Dinas Perindag, Sat Pol PP, Pemerintah Kecamatan dan Kelurahan, serta dihadiri masyarakat setempat,” ucapnya.
Sambungnya, dalam pertemuan tersebut, masing-masing instansi menyepakati untuk menjalankan tugas sesuai fungsi dan kewenangannya. Kemudian keluhan pedagang juga memang harus kita tampung, dan diakomodir dalam pertemuan itu. Kami sudah berbagi tugas, pihak pasar menghimbau pedagang untuk mengosongkan jalan.
“Menertibkan pedagang yang tidak terdaftar di pasar adalah tugas Sat PolPP sebagai penegak Perda (Peraturan daerah), tugas kami adalah untuk menata jalan. Di jalan Pari, nanti akan kami tempatkan becak untuk menunggu penumpang yang dari pasar,” sebutnya. (riz)
