Sempat Ditutup Karena Corona, Hotel WI Sibolga Kembali Beroperasi

Daerah, Sibolga571 Dilihat

SIBOLGA NEWS – JAM 10.00 WIB

Hotel Wisata Indah (WI) Sibolga, kembali dibuka pada Selasa (2/6) ini, setelah sempat ditutup sebelumnya. Pembukaan itu sesuai rencana awal dari managemen hotel itu sebelumnya.

Penutupan hotel itu dilakukan pada awal Mei 2020 lalu, karena hunian hotel rata-rata cuma 2-3 kamar per hari dari 55 kamar yang tersedia. Minimnya tingkat hunian itu berlaku sejak awal Maret 2020 lalu, efek dari munculnya virus Corona atau Covid-19 di Indonesia.

Managemen hotel itu bahkan terpaksa menutup hotel mereka lainnya yang berada di pulau Sarudik, Sibolga, yakni Poncan Marine Resort. Akibatnya, 83 dari 90 orang karyawan kedua hotel dirumahkan. 62 dari 65 orang diantaranya merupakan karyawan WI dan sisanya sebanyak 21 dari 25 orang merupakan karyawan Poncan Marine Resort. Sementara tujuh karyawan tetap diberdayakan untuk menjaga kedua hotel.

Manager hotel, Maryadhie, mengatakan pembukaan WI ini sebagai langkah uji coba ditengah akan diberlakukannya tatanan kehidupan kenormalan baru atau “new normal” di Indonesia. Disamping rencana awal managemen hotel sebelumnya yang memang akan membuka kembali hotel pada awal Juni 2020.

“Dalam pembukaan ini, kita tentu tetap memedomani dan menjalankan Protokol Kesehatan Covid-19. Sterilisasi kamar dan hotel menjadi prioritas, termasuk penyediaan properti pendukung seperti tempat cuci tangan dan alat pengukur suhu tubuh setiap tamu. Disamping tamu akan diwajibkan memakai masker nantinya. Jadi tidak ada aturan khusus,” ungkap Mariadhie, menjawab Gatra.com, Senin (1/6), perihal rencana pembukaan hotel WI Sibolga kembali pada awal Juni 2020.

Namun sebut Maryadhie, managemen hotel baru bisa mempekerjakan sebagian karyawan. Sisanya baru akan dipekerjakan bila situasi berangsur membaik. Demikian juga sebaliknya managemen hotel baru bisa membuka WI, belum dengan Poncan Marine Resort, yang berada di pulau Sarudik.

“Jadi sementara ini, kita masih melihat perkembangan. Dan mudah-mudahan situasi ini segera membaik hingga kedepannya,” ujarnya.

Sementara itu aku Maryadhie, tarif menginap per malam yang diberlakukan mereka masih tetap seperti sebelumnya. Untuk standard room sebesar Rp500 ribu, deluxe room Rp700 ribu dan suite nauli room Rp1,4 juta.

“Sebenarnya kita sudah mempersiapkan rencana pengurangan harga atau pemberian discount di situasi sekarang ini, tapi itu belum kita luncurkan, karena kita masih melihat perkembangan,” pungkas Maryadhie. (ded)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *