MEDAN NEWS – JAM 12.30 WIB
Perampasan kalung emas milik Meylan Gultom yang terjadi di Jalan HM Joni, Simpang SM Raja disamping Makam Pahlawan, Kelurahan Teladan Barat, Kecamatan Medan Kota, kota Medan pada Kamis (25/5/2023) lalu
Hingga kini kasus tersebut belum ada titik terangnya, kinerja dari Polsek Medan Kota Poltabes Medan sangat diragukan.
Meylan Gultom yang menjadi korban perampokan menerangkan kejadian sudah 3 Minggu, akan tetapi pihak dari Polsek Medan Kota sepertinya tidak serius dan lambat dalam menangani kasus tersebut.
“Kami sangat menyayangkan kinerja dari personil Polsek Medan Kota, penyidik yang memproses masalah tersebut terlihat lambat,” katanya menambahkan ketika saya menelpon Juper (Juru Periksa) dalam menangani kasus tersebut tidak diangkat dan ketika saya pertanyakan ke Polsek tidak diopeni.
Meylan juga mengatakan bahwa dirinya pernah melihat si pelaku sedang berada di salah sebuah diskotik di Medan, dan hal itu diberitahukan kepada personil Polsek. Akan tetapi pihak personil Polsek Medan Kota mengatan kalau dirinya tidak berani kesana dikarenakan tidak ada rekannya yang menemani.
“Ngak mungkin aku sendiri, aku gak berani dan anggotaku tidak ada,” ucap Meylan menirukan perkataan salah seorang personil Polsek bermarga Sirait tersebut
Lebih anehnya lagi, lanjut Meylan masalah kasus perampokan sudah terjadi selama 3 Minggu. Akan tetapi baru semalam tanggal 6 Juni 2023 pemilik Sepeda Motor diperiksa oleh pihak penyidik.
“Jadi kita sangat menyayangkan kinerja dari Polsek Medan kota yang bekerja begitu lambat dan tidak profesional,” ucapnya seraya berharap agar para pelaku segera cepat di proses dan meminta agar barang milik saya cepat kembali. (Awi)