Dandim 0213/NIAS Paparkan Program Kegiatan TMMD Ke-110

Daerah, Sumut264 Dilihat

GUNUNGSITOLI NEWS – JAM 09.00 WIB

Dandim 0213/Nias, Letkol Inf TP. Lobuan Simbolon selaku Dansatgas TMMD ke 110 tahun 2021 menjelaskan secara singkat tentang Geo, Demo dan Konsos wilayah Kota Gunungsitoli.

Selanjutnya, Letkol Inf TP. Lobuan Simbolon memaparkan program kegiatan sasaran fisik maupun sasaran non fisik kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 110 tahun 2021 yang dilaksanakan di Desa Loloana’a Lolomoyo, Kecamatan Gunungsitoli Utara, Kota Gunungsitoli di Rupat Jend. Sudirman Makodim 0213/Nias. Selasa (16/3/2021).

Dalam laporannya Letkol Inf TP. Lobuan Simbolon menyampaikan, kegiatan sasaran fisik dan non fisik program TMMD ke 110/2021 meliputi, pembukaan badan jalan dari Desa Loloana’a Lolomoyo menuju Desa Gawu-Gawu Bouso dan dari Desa Loloana’a Lolomoyo menuju Dusun I Desa Niko’o Tano Dao Kecamatan Gunungsitoli Alo’oa sepanjang 6.000 Meter dan Lebar 8 Meter, Penggalian Parit Kanan dan Kiri Jalan Sepanjang 12.000 M, Lebar 1 M, dan Tinggi 1 Meter serta Pengecatan Gereja Sebanyak 3 Unit di masing-masing Desa lokasi sasaran TMMD

“Adapun sasaran non fisik yang telah dilaksanakan diantaranya penyuluhan tentang Bahaya Covid-19, Penyakit Tidak Menular, Stunting, Posyandu dan Posbindu PTM, KB Kes, Hukum, Narkoba dan Kamtibmas, Wawasan Kebangsaan, Bahaya Kebakaran Hutan, Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Sosial/Kemanusiaan,” jelasnya

Ketua Tim Wasev Kolonel Inf Agustinus Serial Budhi Soepijo dalam sambutannya mengatakan pengawasan dan evaluasi TMMD tahun 2021 untuk mengukur kinerja dan organisasi satuan tugas TMMD mulai tahap perencanaan, persiapan, pelaksanaan sampai dengan pengahiran dengan harapan agar kegiatan TMMD dapat berjalan secara optimal, evektif, efisien meski dalam pandemik Covid-19.

“Tujuan kegiatan TMMD selain untuk membantu percepatan pembangunan di daerah, juga untuk membantu mengatasi kesulitan rakyat, serta sebagai sarana untuk memperarat kemanunggalan TNI-Rakyat,” ujarnya

Lebih lanjut Kolonel Inf Agustinus Serial Budhi Soepijo memaparkan, program yang dilaksanakan melalui proses perencanaan yang mengutamakan aspirasi dan kepentingan masyarakat, dilokasi sasaran TMMD melalui mekanisme bottom up planning dilaksanakan secara komprehensif dan intergral dengan melibatkan semua unsur-unsur yang terkait dimulai dari tingkat Desa, Kelurahan sampai dengan tingkat Kabupaten/Kota.

“Sasaran-sasaran yang telah dipilih berdasarkan skala prioritas di teliti dan di padukan dengan program pemerintah daerah, kemudian di bahas di forum DPRD untuk disahkan menjadi program TMMD. Setelah kegiatan selesai, hasil TMMD akan diserahkan Kepada Pemerintah Daerah untuk dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat,” jelasnya

Sementara Arham Dusky Hia, mewakili Walikota Gunungsitoli mengatakan, pada prinsipnya Pemerintah Kota Gunungsitoli sangat mendukung dan mengapresiasi pelaksanaan TMMD di wilayah pemerintahan Kota Gunungsitoli, karena banyak manfaat yang akan diterima oleh masyarakat terutama membuka keterisoliran wilayah.

“Pemerintah Kota Gunungsitoli sangat mengapresiasi dengan kehadiran program TMMD, sehingga bisa memberikan manfaat percepatan pembukaan akses masyarakat terhadap pelayanan dasar masyarakat yaitu pendidikan, kesehatan dan yang paling penting adalah menghubungkan sentral-sentral produksi masyarakat,” ungkapnya. (fer)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *