Akibat Longsor, 10 Jiwa di Parombunan Mengungsi

Daerah, Sibolga514 Dilihat

SIBOLGA NEWS – JAM 13.35 WIB

10 jiwa terdiri dari dua kepala keluarga yang berada di Kelurahan Aek Parombunan, Sibolga terpaksa harus mengungsi ke rumah kerabatnya. Karena rumah yang mereka tempati mengalami rusak parah akibat terkena longsor perbukitan yang berada tepat dibelakang rumahnya.

“Kami terpaksa sementara mengungsi ke rumah saudara keluarga kami, karena rumah yang kami tempati terkena longsor dan tak bisa di huni lagi,” ucap Asep Hidayat

Asep mengatakan, tanah longsor perbukitan yang menghantam bagian belakang rumahnya tersebut terjadi Sabtu (12/10) sekitar jam 19.00 WIB

Sewaktu kejadian tersebut, dirinya tengah berkumpul di bagian tengah rumah sembari  menonton, dan disaat itulah langsung terdengar suara keras menghantam dinding rumah bagian belakang dan langsung merubuhkan bangunan.

“Suaranya sangat keras, dan langsung tanah sudah masuk kedalam rumah disertai air deras,” katanya.

Tambahnya, sesaat kemudian mereka langsung lari keluar rumah, hal itu dilakukan, karena takut rumah akan ambruk. Kemudian semua perabotan tertimbun tanah, meskipun setelah dicek hanya beberapa barang yang tidak dapat dipergunakan lagi.

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sibolga, Juangon Daulay yang mengatakan saat sekarang ini mereka terus melakukan pembersihan material longsor dilokasi, hal ini dilakukan untuk memudahkan mengangkut perabotan rumah para korban longsor.

“Kita terus melakukan pembersihan material longsor. Selain itu kita juga membersihkan material longsor. Sekaligus menyerahkan bantuan makanan bagi para korban longsor,” terangnya.

Pihaknga juga menghimbau kepada masyarakat terutama yang bermukim di areal perbukitan di Kota Sibolga agar tetap waspada akan terjadi bahaya longsor.

“Saat ini curah hujan di Kota Sibolga masih tinggi, untuk itu BPBD Kota Sibolga menghimbau agar masyarakat tetap waspada akan berbagai bencana,” ucapnya seraya menjelaskan petugas BPBD Kota Sibolga siaga 24 Jam dalam bertugas. (riz)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *